Djonews.com – Semarang, Melihat sulitnya memperoleh hand sanitizer dan masker saat ini, Universitas Negeri Semarang (UnNeS) pun mencoba membuat sendiri dua barang tersebut.
Dalam pembuatan yang melibatkan dosen, pranata laboratorium, dan mahasiswa, nantinya hand sanitizer dan masker itu akan dibagikan secara gratis kepada civitas kampus danmasyarakat sebagai bentuk pencegahan virus corona.
Saat ini, UNNES telah memproduksi lebih kurang 3500 botol hand sanitizer dan 4.500 masker nonmedis dari bahan katun.
“Produksi Hand Sanitizer dibuat di tiga fakultas, yakni MIPA, Fakultas Tekniik dan Fakultas Ilmu Keolahragaan,” ujar ketua Tim Satgas Covid-19 UNNES Dr. Yuni Wijayanti M.Kes, kamis (26/3/2020).
Yuni menambahkan jika produk hand sanitizer tersebut sudah sesuai dengan standart dari World Health Organization (who).
“Sedangkan maskernya kita buat dua lapisan. Jadi dengan lubang di dalam untuk dapat dilapisi dengan tisu atau dibuka sesuai dengan kebutuhan pemakai,” imbuhnya.
Selain bahan pembuatan dari katun yang bisa dicuci kembali, desain dua lapis dapat memberi alternatif kepada masyarakat terkait penggunaan masker yang selama ini hanya satu lapis.