Tag: kabupaten semarang

  • Eksekusi Lahan di Bandungan Berjalan Lancar, Meski Mendapat Perlawanan

    Djonews.com, KABUPATEN SEMARANG – Pengadilan Negeri Ungaran Kelas 1B melakukan eksekusi bangunan dan lahan di kawasan Bandungan, Kabupaten Semarang pada Kamis (26/01/2023) .

    Eksekusi tersebut sesuai dengan Nomor 4/Pdt. Eks/2021/PN. Unr tertanggal 19 Desember 2022 tentang Perintah eksekusi riil pengosongan dan penyerahan atas obyek tanah dan bangunan.

    Kabag Ops Polres Semarang, Kompol Agung Yudiawan mengungkapkan petugas kepolisian yang berada di lokasi hanya melakukan pengamanan tidak turut dalam melakukan eksekusi.

    “Perihal eksekusi barang maupun aset yang ada di dalam bangunan maupun lahan dilaksanakan oleh pihak Pengadilan Negeri Ungaran Kelas 1B,” ujarnya.

    Ditempat terpisah, Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra  menerangkan  Polres Semarang hanya memberikan pengamanan dengan tetap mengedepankan langkah preventif supaya tidak terjadi anarkis.

    “Tujuannya supaya tidak terjadi gesejan antara pihak baik pemohon maupun termohon eksekusi, pengamanan juga tetap menjaga iklim Kamtibmas yang aman dan kondusif,” terangnya.(Fauzi Rohmat)

  • Pencarian Korban Hanyut Memasuki Hari Ke-4

    Djonews.com, KABUPATEN SEMARANG – Wanita paruh baya yang sempat hilang pada Senin (23/01/2023) hingga Kamis (26/01/2023) korban juga belum ditemukan oleh tim SAR gabungan dan relawan.

    Korban ialah Sutiyem (50) warga desa Kalikurmo, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang. Pencarian korban diperluas hingga 40 kilometer dari lokasi korban pertama kali dilaporkan hanyut.

    Namun, ketika pencarian korban terkendala dengan derasnya arus sungai Tuntang yang memiliki lebar sungai yang mencapai 50 meter dengan kedalaman mulai satu hingga tiga meter.

    Laman: 1 2

  • Kasus Merebak, Pasar Hewan Tetap Buka

    Djonews.com, KABUPATEN SEMARANG – Dinas Pertanian, Perikanan dan Pangan (Dispertanikap) Kabupaten Semarang mencatat setidaknya ada 68 ekor sapi yang diduga kuat terjangkit Kasus Penyakit kulit berbenjol atau Lumpy Skin Disease (LSD).

    Namun sejak 21 November 2022 hingga 23 Januari 2023 mencapai 981 ekor dimana 11 diantaranya mulai membaik kondisinya.

    Kepala Dispertanikap Kabupaten Semarang, Wigati Sunu menuturkan jika pihaknya sedang melakukan komunikasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk memperoleh vaksin.

    “Saat ini kami belum ada alokasi obat untuk penanganan kasus LSD, vaksin juga dari provinsi belum ada stok awal tahun ini. Sementara kami sudah mengajukan dan rekan-rekan lapangan juga sudah siap untuk vaksinasi,” katanya, Rabu (25/01/2023).

    Sebelumnya, Kasus yang menimpa pada sapi potong dan sapi perah tersebut mulai muncul pada awal Desember 2022 dan secara perlahan mulai meningkat setiap harinya, bahkan puluhan sapi setiap hari diduga terjangkit Lumpy skin disease virus.

    Laman: 1 2

  • Polres Semarang Memiliki Nahkoda Baru

    Djonews.com, KABUPATEN SEMARANG – Polres Semarang siap menyambut Kapolres baru usai Kapolres sebelumnya yakni AKBP Yovan Fatika resmi digantikan oleh AKBP Achmad Oka Mahendra untuk menjadi Kapolres baru di Polres Semarang.

    Acara pelepasan dan penyambutan sendiri dilaksanakan di Mapolres Semarang pada Senin (23/01/2023) kemarin. Bahkan, sosok AKBP Achmad Oka Mahendra pernah bersama bertugas di Staf Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (SSDM Polri) di Mabes Polri.

    Kapolres Semarang, AKBP Yovan Fatika mengungkapkan bahwa AKBP Achmad Oka pernah menggantikan posisinya sebagai Kasubbag Pangkat.

    “Beliau bukan orang baru buat saya, karena kami sudah sering bekerja bersama dan saat ini estafet kepemimpinan itu terulang kembali,” katanya, Selasa (24/01/2023).

    Proses serah terima jabatan (sertijab) keduanya sebelumnya dilaksanakan di Gedung Borobudur Polda Jateng pada Jumat (20/1/2023) lalu.

    Sertijab dilakukan langsung oleh Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi. Dalam acara pelepasan kali ini, AKBP Yovan melaksanakan sebuah tradisi Pedang Pora.

    Upacara pedang pora adalah pasukan yang beriringan dan merangkaikan pedang yang membentuk gapura di satu jalur.

    AKBP Yovan berjalan ke jalur tersebut, dari gedung kantor lamanya hingga keluar gerbang Mapolres Semarang. Sebagai informasi, AKBP Yovan akan berpindah tugas ke Polres Pemalang, Kabupaten Pemalang.

    Selama perjalanan, Yovan juga sempat digendong oleh beberapa personel melewati gerbang dan menuju ke mobilnya untuk meninggalkan mapolres.

    Sementara itu, Kapolres Semarang yang baru, AKBP Achmad Oka menyatakan bahwa dirinya akan meneruskan program positif yang telah dibuat oleh AKBP Yovan.

    “Saya mohon bantuan dan kerjasama dari personel Polres Semarang. Mudah-mudahan kehadiran saya bisa bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Semarang dan negara,” pungkasnya.( Prasetyo Adi)

  • Seorang Nenek Terseret Arus di Sungai Tuntang

    Djonews.com, KABUPATEN SEMARANG – Seorang warga Dusun Getasan RT 01 RW 04 Desa Kalikurmo, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang yang bernama Sukiyem (50). Dilaporkan hilang terbawa arus Sungai Tuntang pada Senin (23/1/2023).

    Hingga saat ini korban belum ditemukan dan masih dalam pencarian tim SAR. Informasi yang diperoleh bahwa korban hendak menuju lahan untuk memanen jagung.

    Jalan terdekat menuju lahan tersebut ialah melewati Sungai Tuntang. Namun ketika melintasi jalur tersebut korban justru terseret arus saat menyeberang Sungai Tuntang.

    Babinsa Kalikurmo Sertu Rifqi Nur Fadzillah mengungkapkan setelah di cek ke kebun tidak ada bekas apapun. Kemudian keluarga berusaha mencari dengan menyusuri sungai dan sampai sekarang belum ditemukan

    “Kronologinya, pada Senin (23/1/2023) sekitar pukul 08.00 WIB Ibu Sutiyem berangkat ke kebun Perhutani. Berangkat sendirian menyebrangi sungai Tuntang. Sampai sore sekitar pukul 15.00 WIB keluarga baru tau, kalau korban tidak pulang,” imbuhnya, Selasa (24/01/2023).

    Sampai saat ini, tim SAR gabungan masih melakukan pencarian korban dengan menyusuri sungai. Pencarian dilakukan hingga Bendungan Gelapan, Kabupaten Demak. Hingga siang ini, korban belum ditemukan. (Prasetyo Adi)

  • Pemanfaatan Lahan Bekas Tebangan Untuk di Tanam Jagung

    Djonews.com, KABUPATEN SEMARANG –  Untuk memanfaatkan lahan bekas tebangan, Satgas Pangan Polda Jawa Tengah bekerja sama dengan Divre Perhutani Jawa Tengah melakukan penanaman jagung di lahan yang luasnya 15,6 hektar di Desa Candirejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, Selasa (24/1/2023).

    Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan pihaknya memang membentuk satgas pangan memang berfokus pada penindakan segala kejahatan yang berhubungan dengan sediaan bahan pokok hingga BBM.

    “Tapi hari ini Dirreskrimsus dapat tugas dari saya untuk menanam, Kegiatan ini dalam rangka mendukung program ketahanan pangan secara nasional,” katanya.

    Menurut info, lahan tersebut bisa dimanfaatkan untuk 3 bulan ke depan dengan sistem tumpangsari. Maka, masyarakat yang tergabung dalam Pak Tani Mitra Polri (Patroli) berjumlah 40 orang akan mengelolanya.

    Direktur Reskrimsus Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio menyebut kegiatan ini sesuai arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo saat rapat koordinasi para kepala daerah di Sentul, Bogor, soal ketahanan pangan.

    Laman: 1 2

  • Dukungan Untuk Puan Maharani Jadi Capres Terus Mengalir

    Djonews.com, KABUPATEN SEMARANG – Banyak yang mendukung Puan Maharani menjadi salah satu kandidat calon presiden 2024. Salah satunya berasal dari Kabupaten Semarang yang menamakan sebagai Relawan Puan.

    Relawan Puan mengadakan serangkaian kegiatan sebagai bentuk dukungan untuk memperkuat suara di Kabupaten Semarang.

    Anggota Relawan, Bagong menyebut kegiatan ini merupakan dukungan untuk maju sebagai calon presiden 2024 sekaligus menjalin koordinasi sesama relawan.

    “Ratusan peserta yang mengikuti acara Mancing Bersama Relawan Puan terlihat antusias dalam acara yang digelar oleh Relawan Puan,” ungkapnya.

    Tidak berhenti disitu, Relawan Puan kemudian membagikan ratusan paket sembako kepada masyarakat di Desa Asinan, Kec. Tuntang dan Dusun Sorong, Kec. Bawen, Kab. Semarang, Jawa Tengah. Adapun bantuan tersebut diberikan kepada masyarakat yang kurang mampu.

    Relawan Puan berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi warga yang menerima. Tidak lupa, acara juga dimeriahkan dengan yel-yel dukungan dari peserta yang mengikuti acara aksi sosial tersebut. “Relawan Puan! Peduli, Semangat, Maju, 2024!” kata semua peserta serentak.

    Selain itu, salah satu warga Fitri yang menerima bantuan berterima kasih kepada Relawan Puan yang telah menggelar kegiatan tersebut.

    “Saya mewakili warga di Desa Asinan mengucapkan terima kasih kepada Relawan Puan atas bantuannya. Semoga Ibu Puan sukses dan bisa menjadi presiden di tahun 2024 nanti,” ucap Fitri salah satu warga Desa Asinan.(Fauzi Rohmat)

  • Pasar Hewan Tetap Buka Meski Kasus Meningkat

    Djonews.com, KABUPATEN SEMARANG – Hewan ternak sapi di wilayah Kabupaten Semarang terjangkit penyakit Lumpy Skin Disease (LSD). Bahkan, hingga kini, penyakit tersebut mengalami peningkatan secara kumulatif.

    Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Pangan Kabupaten Semarang Wigati Sunu menyebut hingga kini menurut data yangdiperoleh terdapat 848 hewan ternak sapi yang tersuspek LSD.

    “Untuk pasar hewan tetap buka dan beraktivitas seperti biasa, hewan yang terindikasi terkena LSD langsung kita minta untuk dibawa pulang kembali karena ditakutkan menular,” imbuhnya, Jumat (20/01/2023).

    Menurutnya,  kasus LSD mulai terdeteksi sejak awal Desember 2023 dengan wilayah yang terbanyak terjangkit LSD adalah sapi yang berada di Kecamatan Bancak, 257 ekor.

    “Susukan 84 ekor, di Suruh 72 ekor, dan Tengaran serta Bringin 62 ekor maka kita mengimbau untuk para peternak agar selalu menjaga kebersihan kandang, pemberian vitamin, pakan yang baik,” paparnya.

    Ia menuturkan jika pihaknya telah mengajukan permohonan vaksin ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Meski kasus LSD meningkat tapi tingkat kematian sapi terhitung rendah dibanding saat wabah penyakit mulut dan kaki (PMK).(Prasetyo Adi)

  • Hibahkan Tanah Untuk di Bangun Kantor Polisi Baru

    Djonews.com, KABUPATEN SEMARANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang menghibahkan tanah seluas 760 meter persegi di Dusun Kemiri, Desa Boto, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang untuk dibangun Markas Polisi baru Seubsektor Bancak.

    Hal tersebut dilakukan supaya masyarakat lebih merasa dekat dengan Kepolisian serta diperuntukkan demi menjaga wilayah di perbatasan.

    Bupati Semarang, Ngesti Nugraha menyebut dalam pemberian hibah tanah merupakan tanda sinergitas antara Pemkab Semarang dengan Polres Semarang dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

    “Selama ini banyak bantuan dan dukungan yang dilakukan Polres Semarang dibantu Kodim 0714 dalam menjaga keamanan masyarakat serta peran penting dalam pandemi Covid-19 beberapa tahun terakhir,” katanya, Jumat (20/01/2023).

    Lebih lanjut, selain pemberian hibah tanah tersebut, Pemkab Semarang juga sedang memproses penilaian apraisal tanah seluas 755 meter persegi di Pringapus, untuk dihibahkan ke Kodim 0714. Sedangkan di Ungaran Timur, disiapkan lahan seluas 1.000 meter persegi untuk pembangunan markas Koramil.

    “Lahan untuk pembangunan markas kepolisian dan TNI ini, untuk mendukung pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik. Nantinya, akan ada yang dibangun oleh pemkab maupun instansi terkait lainnya,” sambungnya.

    Sementara itu, Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika HA mengapresiasi langkah Pemkab Semarang dalam mendukung peningkatan mutu pelayanan Polri kepada masyarakat.

    “Ini merupakan hal yang luar biasa, akselerasi, sehingga pelayanan Polri bisa menyentuh ke masyarakat, termasuk di pedesaan,” bebernya.

    Seusai acara serah terima, bupati dan kapolres meninjau lokasi tanah hibah yang terletak di tepi jalan raya Bancak-Suruh. Peninjauan itu juga diikuti Perwira Penghubung Kodim 0714 Mayor Kav Budi Saroyo mewakili Dandim Letkol Inf Ade Pribadi Siregar dan para pejabat lainnya.(Fauzi Rohmat)