Menu
Situs Tentang Belajar Teknologi serta Investasi Lengkap

Puluhan Anak Mulai Terserang Diare

  • Bagikan

Djonews.com, SEMARANG – Para warga yang menjadi korban banjir di Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang mulai terserang penyakit.Bahkan, terdapat belasan anak yang terserang diare.

Menurut data dari posko kesehatan banjir terdapat 12 anak yang mengalami diare. Tak hanya itu, warga korban banjir juga terserang penyakit gatal-gatal.

Kepala Pukesmas Kecamatan Gayamsari Semarang, Yuni Susanti mengungkapkan untuk orang dewasa rata-rata mengalami gatal-gatal akibat kutu air. Sedangkan anak-anak mayoritas terkena penyakit diare.

“Untuk yang gatal-gatal menyerang semua umur, tapi diare kebanyakan anak-anak, untuk temuan kasus Leptospirosis hingga kini belum terjadi,” ujarnya, Rabu (04/01/2023).

Menurutnya, leptospirosis harus di waspadai sebab biasanya penyakit tersebut muncul setelag satu pekan seusai banjir dengan diawali gejala demam, pilek dan nyeri di mata serta kaki.

“Jadi masyarakat harus waspada, ada baiknya segera memeriksakan diri jika sudah merasakan gelaja-gejala,” imbuhnya.

Mengenai akses kesehatan di Gayamsari, Yuni menerangkan sudah berfokus pada tiga tempat yakni Sawah Besar, Tambak Rejo, dan Kaligawe.

“Dari tiga tempat itu paling banyak (pasien) di Sawah Besar. Karena di sana banjir sudah surut lebih dulu dan aksesnya mudah dijangkau. Paling sulit [akses] adalah Tambak Rejo karena genangan air masih tinggi jadi agak sulit,” ungkapnya.

Sementara itu, Surati (55) warga Kelurahan Kaligawe, siang itu datang ke posko kesehatan Kaligawe untuk mengambil obat gatal karena kakinya terserang kutu air akibat banjir.

”Mengambil obat gatal ini untuk keluarga. Pada kena kutu air sejak banjir,” jelasnya.(Muhammad Aries Nugroho)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *