Djonews.com, KEUANGAN – Anak perusahan dari PT Bank Mandiri (Persero) yakni PT Mandiri Sekuritas   melakukan penggerakan di lembaga keuanganyang menerapkan sistem keuangan berkelanjutan.

Direktur Operasional Mandiri Sekuritas, Heru Handayanto mengatakan Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) menjadi target PT Bank Mandiri sejak tahun sebelumnya. Sebagai anak perusahaan, Mandiri Sekuritas juga terlibat dalam RAKB tersebut.

“Dari sisi bisnis, ini menjadi tren global jadi kita harus siap dalam berkompetisi. Kita harus menyediakan dan membina nasabah agar menerbitkan produk investasi yang berstandarkan Environmental Social Governance (ESG),” ujarnya dalam konferensi pers Mandiri Sekuritas, Jakarta, Rabu (9/3).

Heru mengaku pihaknya telah mempersiapkan beberapa panduan untuk investor dalam berinvestasi ESG pada tahun ini.

Secara internal, Mandiri Sekuritas telah membantu broker lain untuk mempersiapkan laporan keuangan berkelanjutan. Sesuai OJK, laporan keuangan berkelanjutan tersebut sesuai dengan yang telah berlaku sejak tahun sebelumnya.

“Mandiri Sekuritas mulai dari RAKB sudah melibatkan dan menghitung bagaimana keuangan berkelanjutan ada,” katanya.

Menurut Heru, penerapan ESG berbeda dengan corporate social responsibility (CSR) yang sekadar memberikan sumbangan, namun Mandiri Sekuritas memiliki strategi yang ujung-ujungnya akan kembali ke stakeholder.

“Kemudian stakeholder akan kembali ke kami lagi, perputaran ini yang menghasilkan keuangan yang berkelanjutan,” imbuhnya.

Dari sisi operasional, lanjut Heru, pihaknya sudah mensosialisasikan ke internal agar kantor semakin hijau (green office). Keberadaan green office tersebut membuat efisiensi perusahaan menjadi lebih baik.

Salah satu produk instrumen berkelanjutan yang dikeluarkan oleh Mandiri Sekuritas adalah The Premier ETF SRI-KEHATI. Indeks berbasis lingkungan pada hari ini, Rabu (9/3) berada di zona hijau, naik 3,91 persen menjadi 392.08 poin.(Muhammad Aries Nugroho)

Bagikan:

Tinggalkan komentar