Jembatan Apung Penghubung Dua Desa Rampung di Bangun

Djonews.com, DEMAK – Sungai Wulang yang membelah wilayah Desa Sambung, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus dan Desa Sambung, Kecamatan Gajah, Demak kin bisa dilalui karena sudah dibangun jembatan penyeberangan.

Dengan adanya jembatan apung tersebut, membuat warga dikedua desa bisa memiliki akses jika menuju Demak atau ke Kudus.

Salah satu pengelola perahu, Tarno (52) mengaku dulu sebelum ada jembatan apung dibangun masih menggunakan perahu dan ditarik menggunakan tali untuk akses kedua desa.\

“Sebelum ada jembatan apung memang menggunakan perahu. Pulang pergi satu motor itu Rp 5 ribu,” imbuhnya, Rabu (25/01/2023).

Perahu penyeberangan itu, sebenarnya telah beroperasi lama dengan pengelola lain. Namun, sempat vakum hingga enam tahun dan kemudian tiga tahun terakhir ini dikelolanya bersama empat temannya yang lain.

”Tiga tahun terakhir mulai lagi pakai perahu. Beroperasi menggunakan tenaga manusia dan mesin, mulai dini hari sampai jam 10 malam. Ada warga tani, warga biasa, anak sekolah, sampai buruh yang biasanya menggunakan jasa perahu, sehari bisa 300-400-an orang,” ucapnya.

Keberadaan jembatan apung ini, dirasa akan lebih membantu masyarakat yang hendak melintas. Apalagi, jembatan apung ini akan beroperasi 24 jam.

”Ini juga lebih murah, rencananya sekali lewat itu Rp 2 ribu kalau PP Rp 4 ribu,” lanjutnya.(Kushermanto)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *