Djonews.com, UNGARAN – Untuk meringankan beban tenaga kesehatan dalam penanganan pasien Covid-19, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Semarang menyalurkan bantuan senilai Rp 100 juta dalam bentuk barang yang berupa alat pelindung diri (APD) baju hazmat sebanyak 1.500 buah.
Ketua Baznas Kabupaten Semarang Munashir mengatakan bantuan yang ada diberikan merupakan wujud kepedulian antar sesama dalam mendukung penanganan Covid-19 di Kabupaten Semarang.
” Bantuan ini merupakan bagian dari komitmen Baznas , Baju hazmat sebagai pelindung para tenaga kesehatan maupun petugas lain saat menangani pasien Covid-19,” terangnya, Senin (12/7/2021)
Selain memberikan baju hazmar, Baznas Kabupaten Semarang juga memberikan 15 ribu masker kesehatan, vitamin serta cairan disinfektan.
“Lalu, ada pula bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 senilai total Rp 446 juta,” katanya
Sementara itu, Bupati Semarang Ngesti Nugraha menyampaikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang terus bekerja keras menanggulangi penyebaran virus Covid-19.
Ngesti mengaku dukungan dari semua pihak termasuk Baznas diperlukan untuk menanggulangi penyebaran Covid-19. Bantuan yang ada lanjutnya, akan digunakan untuk melindungi para tenaga kesehatan yang sangat beresiko tertular virus.
“Kita harus bekerja bersama dan gotong royong mengatasinya. Selama kurang lebih 1,5 tahun pandemi Covid-19, ada 287 tenaga kesehatan di Kabupaten Semarang yang terpapar virus Covid-19. Akibatnya, rumah sakit kekurangan tenaga kesehatan untuk merawat pasien,” ujarnya
Pihaknya menyebutkan, saat ini sedang berupaya mencari tenaga kesehatan tambahan untuk membantu rumah sakit daerah yang kekurangan tenaga agar pelayanan kepada pasien dapat berjalan baik.
Sampai saat ini, total ada 3.866 kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Semarang. Sebanyak 209 pasien mengalami gejala sedangkan sisanya tidak bergejala dan menjalani isolasi mandiri maupun terpusat.kus
Tinggalkan Balasan